Perguruan Seni Beladiri Tenaga Dalam dan Ilmu Hikmah (PSBDTD) AN-NUUR didirikan pada mulanya di Pusat Tanah Priangan yaitu di Jalan Karapitan BLK No. 13 B Bandung pada Tanggal 20 September 1988 dengan tidak sengaja oleh Drs. Dedi Sihabudin, M.MPd, tidak sengaja artinya Ilmu-ilmu yang diolah atau dikuasai tadinya hanya untuk di manfaatkan kalangan sendiri (keluarga) yang tentunya memang ilmu ini tadinya adalah ilmu keluarga yang secara turun temurun diperoleh dari sesepuh dan hanya untuk di ajarkan kepada derivat yang punya garis gen / keturunan atau juga keluarga. Namun dengan mempertimbangkan berbagai hal dan berbagai sudut serta demi kemaslahatan orang banyak maka diputuskan ilmu ini diajarkan / disampaikan dan dikembangkan kepada orang lain / masyarakat yang bukan sedarah / orang luar bukan keluarga, hanya dengan catatan bahwa supaya tidak menyalahi tradisi keluarga maka orang lain yang akan mempelajari ilmu di Perguruan ini harus secara sadar mengikatkan dirinya dengan Guru Besar menjadi anggota keluarga besar beliau yang tergabung dalam wadah Perguruan Seni Beladiri Dalam dan Ilmu Hikmah (PSBDTD AN-NUUR).
Adalah Drs. H. dedi Sihabudin Ahmad. M.MPd berasal dari anak ke 2 dari keturunan KH Ahmad Syaefullah. BA bin Kyai Warja pengasuh dari Pesantren Al-Muallimun Garut yang bersaudara dengan Kyai Abdulah Abana yang dikenal dengan sebagai seorang tokoh Kyai yang Sufi pada jamannya. Dari beliaulah Guru Besar PSBDTD AN-NUUR mendapatkan didikan, tempaan serta kedisiplinan keilmuan terutama Ilmu Hikmah secara langsung walau dengan beerselang satu generasi.
Ilmu yang dipelajari dan di kembangkan di Perguruan ini adalah ilmu yang ada hubunganya langsung dengan pemenuhan hajat hidup masyarakat banyak yang paling mendasar, karena menyangkut kebutuhan pokok utama yakni:
a. kebutuhan manusia akan ketentraman dan keamanan.
b. kebutuhan akan kesehatan dan kesejahteraan.
c. kebutuhan akan rasa pernghormatan.
d. kebutuhan mencapai cita-cita.
Sedang Materi / Program yang ditawarkan meliputi:
1. Tenaga
Dalam
2. Ilmu Hikmah
- Ilmu
Hikmah terdiri dari;
- Ilmu
Pamake
- Ilmu
Pengobatan
- Ilmu
Kalungguhan
- Ilmu
Serangan
- Ilmu
Tahanan
- Ilmu
urusan Pekerjaan
- Ilmu
Urusan rumah tangga
- Ilmu
kajayaan
2. Meditasi
3. Bela Diri Praktis
Konsep Bela diri di Perguruan ini bukan saja membela diri dari serangan
lawan yang akan mencelakakan , tapi lebih jauhnya untuk membela diri dari
berbagai serangan mulai serangan dari diri sendiri seperti: kurang bisa figth
dan survive , maupun serangan kehidupan dari luar seperti mempertahankan posisi
karir, bersaing dan berkopetisi untuk meraih cita-cita (pekerjaan, kebagiaan,
kesehatan, dan cinta) serta ganasnya serangan penyakit. Oleh sebab itu dalam
rangka menghadapai dan menyelesaikan masalah tersebut Perguruan
mengingikan dilakukan dengan ihklas, disipli, bermain cantik, enak
dilihat dan berpegang pada etika dan prinsip Kesatriaan.
Motto:
“ Seorang Satria Sejati adalah
mereka yang dapat mengalahkan nafsunya sendiri”
Semboyan:
“Jangan merasa punya ilmu supaya
tidak sombong, dan jangan merasa tidak punya ilmu supaya bijaksana”





0 komentar:
Posting Komentar
Poskan Komentar Anda.
Karena partisipasi anda sangat diperlukan untuk perkembangan blog ini menjadi lebih baik.
( Komentar yang berisi Spam, Politik, Pornografi dan SARA akan di hapus oleh Admin )